Afri Juang. Sering dipanggil Juang oleh teman-temannya yang diambil dari nama panjangnya, Afrianus Juang. Berasal dari Flores, Nusa Tenggara Timur. Sekarang sedang belajar di IFTK Ledalero, Maumere, Nusa Tenggara Timur.
Air Mata Ibu
Suara isak tangismu amat memilukan
Hatiku tersayat mendengar keluhanmu yang amat menyedihkan
Kini tanganmu semakin kurus
guratan di wajahmu makin terlihat jelas
Engkau tak kelihatan cantik lagi
Mahkota-mahkotmu perlahan hilang entah ke mana
Air matamu, Ibu
Membasahi hatiku yang membatu
Mengikis perlahan egoku yang besar ini
Ai rmatamu menebus benteng diriku yang angkuh
Air matamu membuatku mengerti kehidupan
Air matamu bukan air mata kesedihan
Bukan pula air mata kebencian
Air matamu adalah air mata kasih
yang membuatku bertumbuh subur
Engkau Sedang Berbohong
Wajahmu yang letih terlihat jelas
Engkau tersenyum padaku
Antara getir dan perih mengaduk perasaanku
Sekarang aku mengerti, engkau pandai berbohong
Tubuhmu kian ringkih
Dimakan usia dan pikiran
Namun, engkau kelihatan tegak
Akupun tahu engkau sedang berbohong
Hatiku semakin perih
Engkau tetap berkata: aku baik- baik saja
Ibu, terima kasih
Engkau rela berbohong untukku
Gambar ilustrasi diolah oleh tim redaksi Majalahelipsis.id menggunakan Bing Image Creator.
Ikuti tulisan-tulisan Majalahelipsis.id di media sosial Facebook dan Instagram. Dapatkan juga produk-produk yang diproduksi Sekolah Menulis elipsis seperti hoodie, kaus, atau buku. Khusus pelajar, mahasiswa, dan kalangan umum berstatus pemula yang berminat belajar menulis kreatif dapat mengikuti kelas di Sekolah Menulis elipsis. Hubungi Admin di nomor WhatsApp 0856-3029-582.
Penulis: Afri Juang
Editor: Likin At Tamimi