Aceh Berduka, Ulama Kharismatik Abu Kuta Krueng Telah Berpulang ke Rahmatullah
Kepulangan jenazah Abu Kuta Krueng disambut puluhan ribu santri dan masyarakat yang datang dari berbagai kota dengan penuh haru.

BANDA ACEH, majalahelipsis.id—Aceh diselimuti duka. Tepat di hari Kamis (13/2/25), menjelang malam Nisfu Sya’ban, Ulama Kharismatik Aceh, yaitu Abu H. Usman bin Ali (Abu Kuta Krueng—red.) telah berpulang ke Rahmatullah dalam perawatan di RSU Zainal Abidin, Banda Aceh, sekitar pukul 04.30 WIB.
Kepergian Pimpinan Pondok Pesantren Dayah Darul Munawarah tersebut sangat cepat tersebar ke seluruh pelosok negeri melalui pesan Whatsapp dan media sosial lainnya.
Kepulangan jenazah Abu Kuta Krueng disambut puluhan ribu santri dan masyarakat yang datang dari berbagai kota, saat memasuki Komplek Putra Dayah Munawwarah, Kabupaten Pidie Jaya, sebagai tempat persemayaman terakhir.
Selanjutnya, dengan penuh haru dan cuaca yang teduh jamaah melakukan fardhu kifayah dan almarhum langsung dimakamkan.
Sebagai informasi, sebelumnya sejak pertengahan Januari, pada 16 Januari 2025 lalu, Abu Kuta Krueng menjalani perawatan medis di KPJ Sentosa Specialist Hospital, Kuala Lumpur, Malaysia.
Abu Kuta Krueng meninggalkan delapan orang anak, yakni, Dr. Tgk. H. Anwar, S.Pd., M.M., (Abiya), Tgk. H. Munir (Waled), Tgk. H. Nurdin (Ubayyu), Tgk. H. Fadhli (Khali), Hj. Ainul Mardhiah (Tumar), Tgk. H. Muhammad, Tgk. H. Muksalmina, dan Tgk. H. Mawaridi.
Tidak berselang lama setelah kabar duka Abu Kuta Krueng meninggal, diperoleh kabar Aba Asnawi Pimpinan Dayah Bahrul Ulim Lamno Jaya juga menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 10.00 WIB. Innalillahi wa inna ilaihi raajiuun.
Sumber foto utama: Waspada.id
Penulis: Neneng J.K.
Editor: Muhammad Subhan